Judul : Penyebab AC Mobil Panas Atau Tidak Dingin
link : Penyebab AC Mobil Panas Atau Tidak Dingin
Penyebab AC Mobil Panas Atau Tidak Dingin
Salah satu penunjang kenyamanan dalam berkendara mobil adalah Air Conditioner atau biasa di singkat AC. Fungsi sistem Ac adalah untuk mendinginkan ruang dalam kabin agar berasa nyaman bagi pengemudi juga bagi para penumpangnya.
Ada kalanya Sistem AC juga mengalami masalah, sehingga AC tidak berfungsi sebagai mestinya yaitu untuk mendinginkan. Entah itu AC mobil kurang dingin, atau bahkan tidak dingin sama sekali.
Ada banyak penyebab kenapa AC mobil panas atau tidak berasa dingin karena memang di sistem AC mobil itu banyak komponen yang menjalankan atau mengoperasikan sistem AC.
Mari kita pilah satu persatu penyebab AC mobil panas atau tidak dingin.
Kita mulai dari sistem mekanisnya. Untuk bisa dingin Ac mobil itu memerlukan komponen-komponen utama seperti kompresor AC, Kondensor, Evaporator, Expantion Valve, blower dan saluran atau pipa-pipa penghubungnya. Selain komponen diatas, sistem AC mobil juga memerlukan cairan pendingin, yaitu freon.
Sebelum menjudge ada komponen yang rusak pastikan terlebih dahulu kalau sistem AC mobil anda ada freonnya. Sebenarnya di AC mobil jika tidak ada kebocoran pada komponennya, freon tidak akan berkurang atau habis. Itu artinya jika ada indikasi bahwa freon mobil anda berkurang atau habis, kemungkinana ada saluran di sistem AC mobil anda yang bocor.
Untuk mengetahui apakah ada freon atau tidak di sistem AC mobil bisa dengan beberapa metode. Pertama dengan alat test tekanan freon. Dengan alat itu kita bisa tahu secara pasti berapa tekanan freon di sistem ac mobil kita. Cara yang kedua dengan melihat gejala-gejala yang terjadi.
Biasanya jika freon habis maka kompresor ac tidak akan bekerja karena arus ke kompresor di cut oleh pressure switch. Otomatis ac menjadi tidak dingin sama sekali alias hanya hembusan angin blower saja yang keluar dari kisi-kisi ac di kabin. Jika freon berkurang belum terlalu banyak mungkin hanya berasa ac tidak sedingin biasanya.
Jika benar freon berkurang bisa dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu apakah ada kebocoran freon di sistem AC mobil. Pemeriksaan bisa dilakukan secara visual dengan mengamati saluran-saluran ac yang ada di ruang mesin. Biasanya jika ada kebocoran, tempat bocornya freon tadi akan terlihat sedikit basah akibat dari oli pelumas kompresor ac yang juga ikut keluar.
Periksa juga kondensor apakah terjadi kebocoran. Kondensor terletak biasanya menempel dekat dengan radiator. Yang sulit terlihat itu kalau kebocoran terjadi di bagian evaporator, karena memang evaporator letaknya tersembunyi di belakang dashboard mobil sisi penumpang. Untuk memastikannya harus dilepas terlebih dahulu.
Penyebab AC mobil panas atau tidak dingin lainnya adalah adanya komponen yang mengalami kerusakan. Biasanya yang paling sering bermasalah adalah kompresor ac-nya. Kompresor yang rusak berarti kompresor tersebut tidak mampu lagi memompa freon secara maksimal.
Atau dari sisi elektikalnya, apakah magnetic cluth nya tidak bekerja alias tidak menyambung dengan kompresornya. Periksa apakah penyebab dari magnetic cluth yang tidak bekerja. Apakah dari arus listrik yang tidak ada, atau memang magnetic cluthnya yang rusak.
Jika magnetic cluth-nya rusak bisa diganti dengan yang baru agar sistem ac kembali dingin. Jika arus listriknya yang tidak ada bisa di cari penyebabnya, apakah ada kabel yang putus, atau mungkin ada relay kompresor yang sudah rusak.
Demikianlah Artikel Penyebab AC Mobil Panas Atau Tidak Dingin
Sekianlah artikel Penyebab AC Mobil Panas Atau Tidak Dingin kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Penyebab AC Mobil Panas Atau Tidak Dingin dengan alamat link https://unboxingotomotif.blogspot.com/2017/12/penyebab-ac-mobil-panas-atau-tidak.html
Saat service mobil, selalu periksa filter ac :)
BalasHapusTerima kasih Infonya
Sangat berguna untuk menambah wawasan